-
Setelah berlangsung selama 4 hari, kejuaraan Pencak Silat antar pelajar SD - SMP dan SMA sederajat Raden Mas Said Cup IV se-Kabupaten Wonogiri sebagai ajang seleksi POPDA dan O2SN resmi ditutup, Kamis (2/3).
Ketua KONI Wonogiri Eko Budi Santoso didampingi Ketua IPSI Weda Hendragiri menutup kejuaraan tersebut di GOR Giri Mandala Wonogiri.
Keluar sebagai Juara Umum untuk Tingkat SD sederajat SDN 3 Pucanganom Giritontro dengan raihan sebanyak 2 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu. Pada tingkat SMP Sederajat, secara mengejutkan Juara Umum diraih oleh sekolah yg baru berdiri di tahun 2022 "SMP Bina Insani" Wonogiri , dengan raihan 4 emas dan 1 perak dan 1 perunggu. Dan untuk tingkat SMA sederajat juara umum diraih oleh SMK YISS Jatipurno dengan 4 emas.
Dalam sambutannya ketua KONI berpesan, agar seluruh atlet untuk tetap bersemangat dan disiplin dalam berlatih, sehingga dari Kabupaten Wonogiri terpilih atlet Pencak Silat yang akan mewarnai ditingkat provinsi dan nasional bahkan internasional."Ikuti jejak atlet senior kita yang konsisten dan displin, sehingga meraih di tingkat Nasional." Katanya
Sementara Ketua IPSI Wonogiri Weda menambahkan , RMS - Cup IV ini sebagai agenda rutin tahunan yang di gelar oleh IPSI dan bekerja sama dengan Dispora dan Dinas Pendidikan ini diharapkan bisa semakin meningkatkan kualitas para atlit pelajar, mengingat potensi dan antusiasme yang luar biasa dari sekolah asal atlit.
Apresiasi kepada SMP Bina Insani Wonogiri, sekolah baru ini mampu melakukan pembinaan yg baik melalui ekstrakurikuler pencak silat yg dibina oleh Persinas ASAD, walaupun masih baru berdiri tapi sudah berprestasi. Semakin banyak kompetisi yg digelar oleh IPSI, diharapkan bisa menjadikan kualitas atlit semakin meningkat, termasuk dari sisi sportifitas dari kontingen dan suporter, termasuk pendewasaan dalam menerima hasil pertandingan, ini yang perlu ditanamkan pada atlit sejak dini, "imbuh Weda".
(H. Joko)