-
Toraja Utara | BNRI NEWS
Sebanyak 3 Atlet Muay Thai didampingi Pelatih, Sekertaris serta Ketua kontingen Kabupaten Toraja Utara mengikuti Kejuaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Selatan yang diselenggarakan di Kabupaten Bulukumba dan kabupaten Sinjai pada tgl 22- 30 Oktober 2022.
Ironinya, keberangkatan Atlet tersebut menggunakan dana pribadi, tanpa ada bantuan dari pihak terkait manapun.
Ketua kontingen yang juga Ketua Pengurus Muaythai Thai Toraja Utara, Efendi Madao, SE mengungkapkan, Ketiga Atlet Muay Thai Kabupaten Toraja Utara nantinya akan bergabung dengan Atlet dari daerah lain (24 kabupaten se-Sulsel) .
“Sedianya Atlet Muay Thai Torut yang akan mengikuti Porprov 16 orang. Namun, karena keterbatasan biaya kami hanya membawa tiga atlet saja,” jelasnya, Senin (31/10) di Rantepao.
Efendi mengatakan, Tim Muay Thai berangkat dari Rantepao, Toraja Utara pada 28 Oktober 2022, dan langsung mengikuti babak penyisihan di hari berikutnya.
“Selaku pengurus dan pelatih, kami merasa keikutsertaan kami ke Pekan Olahraga Provinsi kali ini cukup berat. Selain memantapkan teknik dan taktik, kami harus melakukan pendekatan kepada para orang tua atlet. Secara persuasif kita sampaikan kepada atlet dan orang tuanya agar mau berangkat ke Porprov", ujarnya.
Terlebih, sambung Efendi biaya yang dibutuhkan untuk berangkat ke Porprov Sinjai tidak sedikit. Jumlahnya jutaan rupiah yang meliputi biaya perjalanan Toraja - Makassar sampai tiba ke kabupaten Sinjai, akomodasi, konsumsi hingga fee kompetisi.
“Semua biaya keberangkatan ke Porprov Sinjai ditanggung oleh Donatur dari Direktur utama STT Migas Balikpapan, Bapak Yantopita Ganjang, S.S.,M.M. atau yang akrab di sapa Papa Juan serta Ibu Esrati Tulak selaku pemerhati anak muda khususnya Cabor Muay Thai Torut.
Efendi mengaku sangat prihatin dengan minimnya perhatian dan kepedulian Dispora Toraja Utara, serta Pemerintah daerah Toraja Utara terhadap Atlet Muay Thai. Sebab, seingat kami 2022 ini Pemda Toraja Utara tidak berkontribusi dalam keberangkatan ke Porprov di kabupaten Sinjai.
“Secara Pribadi, saya sangat menyesalkan Dispora Toraja Utara yang tidak memberikan perhatian terhadap Atlet Muay Thai, semestinya Pemda Torut membantu membiayai keberangkatan Atlet ke Pekan Olahraga Provinsi,” sesalnya.
"Kami berterima kasih kepada Direktur Utama STT Migas Balikpapan Bapak Yantopita Ganjang, S.S.,M.M. atau yang akrab di sapa Papa Juan serta Ibu Esrati Tulak selaku pemerhati anak muda, khususnya Cabor Muay Thai Toraja Utara," tutup Efendi Madao.
(Amos Minggu)
