-
Tana Toraja | BNRI NEWS
Peduli pada generasi penerus perjuangan bangsa, Peduli pada dunia Pendidikan di Tana Toraja, AKBP. Juara Silalahi, SIK, MH, Kapolres Tana Toraja, secara khusus menghadiri undangan livestreaming SMKN 1 Tana Toraja, yang beralamatkan di Rantelemo, ke. Makale Utara, Tana Toraja. Kamis (24/03/2022).
Livestreaming SMKN 1 Tana Toraja, yang dikemas dalam bentuk wawancara yang bertemakan Sosialisasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, menghadirkan Kapolres Tana Toraja selaku narasumber, diawali dengan apresiasi dari Baharuddin Iskandar, S.Pd, M.Pd, Kacab Disdik Wilayah 10 Dinas Pendidikan Propinsi Sulsel, yang juga mengikuti acara tersebut secara daring.
"Ini kegiatan yang luar biasa, Terimakasih Bapak Kapolres yang berkenan sempatkan waktu untuk hadir, kami sangat apresiasi, juga kepada Kasat Lantas yang telah melakukan sosialisasi ke sekolah – sekolah, Ini adalah bentuk perhatian dari Polres Tana Toraja terhadap dunia pendidikan, cita - cita kami adalah menekan angka kenakalan remaja melalui kerjasama dengan kepolisian, terutama pada angka kecelakaan lalu lintas yang menimpa pelajar, untuk itu saya himbau kepada ananda para pelajar untuk tertib berlalu lintas, jaga keselamatan karena ananda adalah pemuda - pemudi harapan bangsa, terkhusus kepada Kapolres Tana Toraja, terimakasih pak sudah hadir, mudah - mudahan kegiatan ini bisa memberikan manfaat dan perubahan yang lebih baik bagi Dunia Pendidikan di masa akan datang ".
Juara Silalahi, narasumber livestreaming kali ini, awali dengan ungkapan apresiasinya pada terobosan yang dilakukan oleh SMKN 1 Tana Toraja.
“Ini pertama kali yang saya ikuti kegiatan sekolahan seperti ini, ini sesuatu yang luar biasa, saya sangat apresiasi“. Sebutnya kepada pemandu acara, Sudarmin Tandi Pora, S.pd.I, yang juga selaku ibu guru SMKN 1 Tana Toraja.
Dengan lugas dan santai, Juara Silalahi awali wawancaranya dengan sedikit gambaran tentang pendidikan dan penugasan yang telah dilaluinya, perwira menengah Polri ini merupakan lulusan Akpol tahun 2000 dan sebelum bertugas di Tana Toraja, Jaura Silalahi bertugas di Divisi Hubungan Internasional.
Dilanjutkan dengan interaksi tanya jawabnya dengan pemandu acara, Sudarmin Tandi Pora tentang Kamtibmas.
Juara Silalahi katakan bahwa untuk mewujudkan kamtibmas yang kondusif, di butuhkan peran serta semua pihak, jadi tidak semata – mata menjadi tanggung jawab kepolisian, tetapi menjadi tanggung jawab kita semua, termasuk peran – peran para pelajar juga.
Kapolres juga memberikan penjelasan terkait cara membina kalangan pelajar yang tersandung perbuatan – perbuatan tindak pidana.
“Adek – adek pelajar yang terlibat tindak pidana itu jangan kita langsung kucilkan atau pun kita persalahkan, tapi harus kita tuntun, kita berikan perhatian, dan di kepolisian ada yang namanya Restorasi Justice, Restorasi Justice ini adalah bentuknya mediasi, karena tidak semua tindak pidana itu harus di akhiri dengan putusan hakim, apalagi yang menyangkut pelajar, sudah menjadi tugas kita semua para abdi negara untuk menjaga dan memelihara keberlangsungan negara ini, dan para pelajar kita adalah generasi harapan kita semua, sehingga mau tidak mau, generasi pelajar kita ini harus di jaga keselamatannya “. Ujar Juara Silalahi.
Livestreaming yang berlangsung selama 1 jam lebih lamanya, Kapolres ingatkan perkembangan teknologi yang terjadi saat ini.
“Perkembangan teknologi saat ini berkembang dengan pesatnya, jika tidak ingin tergilas maka kita harus menyesuaikan dengan perkembangan itu, 20 tahun kedepan adek adek yang saat ini sedang menimba ilmu akan menghadapi era 4.0, perkembangan dunia akan bergerak dengan cepat, jadi saya berpesan kepada adek adek SMKN 1 dan seluruh pelajar - pelajar di Tana Toraja untuk menimba ilmu setinggi - tingginya, jangan bosan - bosan untuk terus membaca dan membaca “. Tuturnya berpesan.
Pemandu acara, Sudarmin Tandi Pora, yang tertarik pada penjelasan Juara Silalahi, menanyakan perihal mengapa Kapolres selalu mengingatkan para pelajar untuk menghormati kedua orang tua, “ Pak Juara, dari 2 kali kedatangan bapak di SMKN 1 Tana Toraja, bapak selalu mengingatkan para murid – murid kami untuk menghormati kedua orang tua, apa motivasinya pak ?“.
"Nasehat orang tua itu adalah doa, orang tua selalu menginginkan yang terbaik untuk anak - anaknya, maka dari itu Ikutilah selalu nasehat kedua orang tua, karena itu merupakan sebuah doa dan kehormatan ". Jawab Juara Silalahi.
Orang nomor satu di Polres Tana Toraja ini mencontohkan bagaimana hikmah dari doa orang tua.
"Saya bisa mengabdi untuk Polri, berbagai capaian dari dalam negeri hingga ke luar negeri, dan saat ini sedang mengemban amanah selaku Kapolres Tana Toraja, itu semua adalah berkat doa - doa dari orang tua saya, dan masih banyak lagi contoh - contoh sosok teladan dan luar biasa di luar sana yang mampu berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara ini karena doa - doa dari kedua orang tuanya ".
Terakhir, sebelum mengakhiri live streaming, Juara Silalahi berpesan kepada para generasi muda Tana Toraja.
" Ibarat Pisau, Ilmu itu harus terus di asah , tantangan masa depan jauh lebih kompleks dari pada saat ini, jika adek – adek tidak siap, maka adek – adek akan di gilas, belajarlah dengan giat, belajar dan terus belajar, membaca dan membaca, Jauhi hal - hal yang negatif, harus pandai - pandai memilah ajakan - ajakan dari orang lain, karena bisa jadi ajakan tersebut adalah ajakan yang menjerumuskan, nanti menyesal jika masa depan sudah terkubur, penyesalan itu selalu datangnya terlambat, raih cita-citamu melalui ilmu Pengetahuan, dan wujudkan baktimu kepada masyarakat, bangsa dan negara, buatlah kedua orang tuamu bangga ". Pesan Juara Silalahi mengakhiri livestreaming.
Livestreaming Sosialisasi Kamtibmas di kalangan pelajar yang di gagas oleh SMKN 1 Tana Toraja ini telah menyebar ke media sosial maupun grup – grup WA, harapannya adalah pesan pesan moral yang terkandung di dalamnya dapat menjadi motivasi bagi kalangan pelajar untuk memacu diri dengan prestasi dan ilmu pengetahuan, sehingga kedepannya mereka akan mampu membawa Indonesia lebih maju lagi, khususnya bagi kemajuan Tana Toraja di masa yang akan datang.
(Amos Minggu)