• Jelajahi

    Copyright © BNRI NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Dua Anak di Kemlagi MojokertoTenggelam, Satu Meninggal, Satu Kritis

    Senin, 31 Januari 2022, 15:08 WIB Last Updated 2022-01-31T08:08:18Z
    -
    -



    Mojokerto | BNRI NEWS

    Minggu siang, warga Desa Mojopilang Kemlagi, dibuat panik akibat teriakan bocah minta tolong melihat temannya tenggelam di sungai.

    Sedianya ketiga anak tersebut akan mandi di sungai, akan tetapi satu anak tidak jadi nyebur ke sungai lantaran tidak bisa berenang.
    Dari hasil keterangan yang diperoleh pihak Polsek Kemlagi diketahui jika korban tenggelam di sungai Desa Mojopilang, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto karena korban memang sengaja mandi di sungai. Dua korban mandi, namun kondisi sungai semakin dalam sehingga keduanya tenggelam dan satu meninggal.

    Sehingga satu korban tak bisa diselamatkan meski warga datang ke lokasi untuk menolong korban. Sementara satu korban kritis dan dibawa ke Puskesmas Kemlagi untuk menjalani perawatan. Hal tersebut diketahui setelah dilakukan pemeriksaan dari salah satu teman korban yang tidak ikut mandi.

    Kapolsek Kemlagi, AKP Supriyadi mengatakan, Minggu Sore (30/1/2022) sebelum pukul 12.00 WIB korban R (13) mengajak MN (8) dan MBA (8) bermain bola. Namun sekira pukul 16.00 WIB, mereka ke sungai untuk mandi. Namun hanya dua orang korban yang mandi di sungai yakni R dan MNAW. Sementara MBA di atas tanggul karena tidak bisa berenang.
    “Jadi bukan mancing. Mereka memang sengaja mandi bluron di kali, di tempat yang dangkal terus ke selatan ternyata menuju tempat yang airnya banyak. Ternyata mereka tidak tahu kalau kondisinya semakin dalam sehingga kedua anak tersebut tenggelam, satu anak yang belum masuk sungai tapi mengetahui jika kedua temannya tenggelam, kemudian berteriak minta tolong,” ungkapnya.

    Warga datang ke lokasi kejadian setelah mendengar teriakan MBA minta tolong. Yang pertama ditemukan yakni R dalam kondisi selamat, warga kemudian mencari keberadaan MN. Namun MN ditemukan sudah dalam kondisi meninggal. Keduanya kemudian dibawa ke klinik terdekat.
    “R selamat dari klinik kemudian dibawa ke Puskesmas Kemlagi, sementara MN meninggal. Jadi mereka memang sengaja mandi di sungai dan tenggelam, satu selamat, satu meninggal. Keduanya merupakan pelajar asal Desa Desa Mojopilang, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto,” katanya. 

    (Nanang H)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini