-
Klaten | BNRINEWS
Penemuan artefak berbentuk Yoni di lahan proyek Tol Solo-Jogja membuat perdebatan. Namun akhirnya proyek tol tersebat tidak akan memindahkan batu yoni tersebut.
Batu Yoni ini berada di Desa Keprabon, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Propinsi Jawa Tengah. Oleh warga setempat yoni itu dikenal sebagai Candi Asu.
Ternyata dulu yoni pernah dipindahkan ke tempat lain,namun kemudian kembali lagi dipindahakan ke tempat semula. Pembangunan jalan tol Solo-Jogja yang melewati lahan sawah itu akhirnya dibuat melayang agar tak perlu menggusur keberadaan yoni itu.alasan yoni tidak dipindahkan karena memiliki nilai sejarah.
Pada hari rabu (22/09/2021) kepada Bnri News Kepala Desa Keprabon Gunawan Salafudin di menjelaskan membenarkan pernah ada opsi memindahkan batu yoni tersebut ke lahan kas desa sebelum proyek tol dimulai. Namun, rencana itu urung dilakukan. Hal itu berkaca pada pengalaman sesepuh Desa Keprabon yang pernah berupaya memindahkan yoni tersebut.
Objek diduga cagar budaya berupa yoni itu berada tak jauh dari patok kuning yang menjadi titik tengah rencana ruas tol. Ada gundukan tanah berisi batu bata merah berukuran besar yang tak jauh dari Yoni tersebut. Tutup Kepala Desa
(Red/Alfian Aziz)