• Jelajahi

    Copyright © BNRI NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Gara-Gara Arisan, Warga Sragen Kehilangan Ratusan Juta

    Kamis, 30 September 2021, 17:12 WIB Last Updated 2021-09-30T10:12:50Z
    -
    -



    Sragen | BNRI NEWS 

    30/09/2021
    Kaporles Sragen, AKBP Yuswanto Ardi menghimbau kepada masyarakat khususnya warga Sragen untuk tidak tergiur dengan arisan yang menjanjikan keuntungan yang fantastis. Karena hal ini bisa menjadi salah satu modus pelaku kejahatan penipuan berkedok investasi, himbauan itu disampaikan dengan adanya hal pengaduan soal arisan yang berbasis online yang di duga beraset miliaran rupiah namun kini menjadi masalah.

    Saya menghimbau kepada masyarakat agar tidak tergiur dengan iming-iming atau program-program arisan atau sejenisnya yang dijanjikan dengan keuntungan fantastis. Karena hal seperti ini sudah sering terjadi di sekitar kita, saya rasa modus ini dimanfaatkan oleh pelaku, yang memanfaatkan kondisi pandemi seperti ini banyak masyarakat yang sedang kesulitan dalam sisi finansial ekonomi. Paparnya kepada BNRI_NEWS di Mapolres, Selasa (28/09/2021 )

    Kapolres, juga meminta kepada masyarakat agar tidak terjerumus dan lebih selektif dan cermat jika mendapat tawaran investasi atau arisan, menurutnya jika ada tawaran yang menawarkan keuntungan yang tidak logis sebaiknya dihindari, Terangnya.

    Dan lebih baik dikroscek dulu kelembaga berwenang perlu untuk memastikan apakah bisnis investasi atau arisan ini resmi terdaftar atau tidak di (OJK) Otoritas Jasa Keuangan.

    Semua bentuk pengelolaan keuangan dimasyarakat lebih baik itu mendapatkan OJK. Yang penting semua kalangan masyarakat harus memastikan lembaga keuangan dalam bentuk apapun yang memberi penawaran dana wajib mendapatkan otoritas dari OJK itu, terangnya.

    Dan yang paling penting masyarakat dapat mengecek legalitas melalui website OJK. Karena dari website itu kita bisa mengetahui lembaga finansial apapun yang bisa menyelenggarakan pengelolaan keuangan.

    Pernyataan tersebut disampaikan menyusul adanya kasus arisan online "Aleghoz" di Sragen yang kini menjadi masalah, puluhan member yang digawangi wanita muda yang berinisial DV (20) yang berasal dari Ngrampal itu dikabarkan mengalami kerugian antara puluhan hingga ratusan juta, total kerugian anggota arisan yang berpusat di Desa Ngrampal itu di taksir mencapai 4 Miliar. Kasus ini sudah di laporkan korban ke Polres Beberapa waktu lalu. Tutupnya.

    Beni Ardiyoni
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini