-
Sulawesi Selatan | BNRI NEWS
Sebagai bentuk organisasi yang sehat yang memiliki legalitas kepengurusan, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bantaeng, menghelat pengukuhan dan pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Daerah masa bakti 2022 hingga 2027.
Acara diselenggarakan pada hari Rabu 30 November 2022 bertempat di Hotel Ahriani, Jl. Lanto No. 39, Kab. Bantaeng. Turut hadir Bupati Bantaeng Dr. H. Ilham Syah Azikin, M.Si, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Provinsi Sulawesi Selatan Dr. Ir. H. Abri, M.P, beserta jajaran Pengurus DPW LDII Provinsi Sulawesi Selatan, para Pejabat FORKOPIMDA Kabupaten Bantaeng, antara lain Kapolres Bantaeng yang diwakili Kasat Binmas Polres Bantaeng, Dandim 1410 Bantaeng, Kepala Kantor Kementerian Agama, Kepala Badan Kesatuan dan Politik Kabupaten, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Ketua MUI, Dr. KH. M. Gafrawi Kadir, M.H., Pimpinan ormas Islam se-Kabupaten Bantaeng, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh wanita, dan tamu undangan lainnya yang berjumlah sekitar 250 orang.
Berdasarkan Keputusan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Provinsi Sulawesi Selatan, Nomor KEP-02/U/VII/2022, tentang Pengesahan Komposisi dan Personalia Dewan Penasehat dan Dewan Pimpinan Daerah LDII Kabupaten Bantaeng Masa Bakti 2022-2027. Ditetapkan sebanyak 36 orang Pengurus LDII Kabupaten Bantaeng, dengan Hanafi, S.Pd, M.M sebagai Ketua DPD LDII Kabupaten Bantaeng.
Surat Keputusan (SK) pengurus dibacakan oleh Wakil Sekretaris DPW LDII Provinsi Sulawesi Selatan, Ilmadin Husain, S.Pd dan diserahkan langsung oleh Ketua DPW LDII Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. Ir. H. Abri, M.P. dilanjutkan dengan penyerahan bendera pataka atau bendera panji organisasi LDII kepada Ketua DPD LDII Kabupaten Bantaeng terpilih Hanafi, S.Pd, M.M.
Ketua DPW LDII Provinsi Sulawesi Selatan Dr. Ir. H. Abri, M.P dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus DPD LDII Kabupaten Bantaeng ini adalah agar legalitas kepengurusan itu terpenuhi. artinya, kepengurusan tersebut memiliki payung perlindungan untuk keabsahan dalam menjalankan ad/art organisasi, termasuk visi misi organisasi.
LDII memiliki anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART), program kerja dan pengurus mulai dari tingkat pusat sampai dengan tingkat desa. LDII telah mencanangkan 8 bidang pengabdian LDII untuk bangsa : 1.Bidang Kebangsaan (Mewujudkan SDM Profesional Religius Berwawasan Kebangsaan); 2. Bidang Keagamaan yakni penguatan peranan di bidang keagamaan dan dakwah untuk menyiapkan SDM Profesional religius menuju Indonesia Maju 3. Bidang Ekonomi (peningkatan kapasitas SDM profesional religius untuk pemulihan ekonomi menuju Indonesia Maju); 4. Bidang Pendidikan (pengembangan SDM profesional religius utk Indonesia Maju); 5. Bidang Pangan dan Lingkungan Hidup (ketersediaan pangan berkelanjutan dan penjagaan kelestarian fungsi lingkungan menuju Indonesia Maju); 6. Bidang Kesehatan (mendorong penggunaan obat tradisional); 7. Bidang Teknologi digital; dan 8. Bidang Energi baru terbarukan.
8 (Delapan) bidang pengabdian tersebut, telah, sedang dan insya allah akan terus dilaksanakan dan diwujudkan secara bertahap dan berkesinambungan. Baik dari tingkat Pusat (DPP), tingkat Provinsi (DPW), tingkat Kota-Kabupaten (DPD), dan PC - PAC seluruh Indonesia. "LDII sendiri dalam paradigma baru, sekarang ini bahwa kerja kita ke depan adalah bersanding bukan bertanding, apalagi bersaing, Itu Tidak!!!" Tegasnya.
Bupati Bantaeng Dr. H. Ilham Syah Azikin, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi kehormatan bagi keluarga besar LDII yang ada di Kabupaten Bantaeng, tentunya juga menjadi kehormatan dan insya allah juga menjadi berkah bagi seluruh masyarakat Kabupaten Bantaeng.
Pemerintah Kabupaten Bantaeng beserta segenap elemen masyarakat yang ada, tentu merasa penting dan menaruh harapan yang besar atas pelantikan dan Pengukuhan pengurus LDII Bantaeng hari ini, penting senantiasa kita kedepankan untuk melihat eksistensi dan kebermanfaatan organisasi, terkhusus organisasi dakwah keagamaan yaitu mengedepankan toleransi dan sinergitas, ada kesepahaman bahwa hanya dengan membangun kebersamaan maka kita bisa menciptakan Kabupaten Bantaeng yang senantiasa produktif.
“Seluruh sektor yang bergerak di Kabupaten Bantaeng landasannya adalah keagamaan, keagamaan yang mengedepankan toleransi, LDII Penting Bagi Kami, dan saya yakin dan syukur bahwa LDII merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam gerak masyarakat Kabupaten Bantaeng.”Tegasnya.
Lebih lanjut Ilham Syah berharap LDII di Kabupaten Bantaeng senantiasa memberikan ruang aktivitas dan memperhatikan lingkungan social yang ada disekitar kita, dengan membangun kepedulian akan terbentuk ruang dan senantiasa memberikan kebermanfaatan di Kabupaten Bantaeng.
“Selama itu untuk kepentingan ummat, Pemerintah beserta seluruh elemen yang ada, FKUB, MUI, dan lainya, tentu menjadi bagian yang senantiasa bersama – sama dengan gerak LDII Kabupaten Bantaeng. Kita bangun segala sesuatu dengan inklusif sehingga masyarakat merasakan bahwa LDII tergabung dalam keluarga besar umat islam yang ada di Kabupaten Bantaeng, 8 (Delapan) bidang pengabdian yang dicanangkan oleh LDII semoga bisa diimplentasikan di Kabupaten Bantaeng”Harapnya.
Secara terpisah Ketua DPD LDII Kabupaten Bantaeng terpilih Hanafi, S.Pd, M.M berkomitmen meneruskan program baik yang sudah dilakukan kepengurusan sebelumnya dan berharap roda organisasi bisa berjalan dengan aktif, serta bersinergi dengan program pemerintah Kabupaten Bantaeng, terkhusus program peningkat SDM guna mewujudkan SDM yang Profesional Religius.
(H. Joko)
