-
Mojokerto | BNRI NEWS
Sudah menjadi kebiasaan saat menjelang lebaran dan hari lebaran, jln Bhayangkara pasti terjadi kemacetan parah.
Jalan raya jantung kota Mojokerto tersebut terdapat pusat pembelanjaan yang ramai pengunjung. Akibat banyaknya keluar masuknya kendaraan pengunjung untuk parkir di pusat pembelanjaan tersebut lalu lintas di jalan Bhayangkara terjadi kemacetan parah.
Untuk mengantisipasi kemacetan Polresta bersama dishub kota Mojokerto menerapkan sistem satu jalur untuk mengurai kepadatan kendaraan.
Pengalihan arus di kawasan perniagaan tersebut berlaku hingga H+2 Lebaran.
Skema satu jalur telah dimulai berlaku sejak Sabtu (23/4), pemberlakuan pengalihan arus mulai simpang tiga dekat Sanrio Swalayan. Ruas jalan telah dipasangi water barrier. Kendaraan yang melintas di Jalan Bhayangkara dari arah barat dialihkan menuju Jalan PB Sudirman. Sehingga tidak sampai lewat di depan kawasan Sanrio Swalayan. Pengendara yang terdampak pengalihan arus bisa lewat Jalan Hos Corkoraminoto dan tembus Jalan KH Nawawi.
Menurut KBO Satlantas Polres Mojokerto Kota Iptu Sukaren , pengalihan arus dilakukan seiring dengan meningkatnya mobilitas warga di kawasan perbelanjaan. Skema satu jalur tersebut bakal berlaku hingga pascalebaran. Hal itu untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan. ’’Kemungkinan sampai H+ Lebaran, sambil kita lihat tren mobilitasnya bagaimana,’’ ujar Sukaren kemarin (25/4).
Masih menurut Sukaren, Skema pengalihan arus berlaku selama 24 jam. Satu jalur yang sudah belangsung dua hari terakhir ini menurutnya cukup efektif mengurai kemacetan. Sebab, kini tak lagi ada persinggungan kendaraan (crossing) di sepanjang Jalan Bhayangkara ke arah timur. ’
’Untuk sementara sudah bisa memperlancar arus lalu lintas,’’ sambung Sukaren.
Selama penerapan satu jalur, pihaknya menyiagakan personel Polri dan Dishub Kota Mojokerto di lokasi untuk mengantur kendaraan. S
Untuk diketahui selain Jalan Bhayangkara, tiga kawasan perbelanjaan lain yang rawan macet selama momen Lebaran juga diantisipasi. Meliputi Jalan Benteng Pancasila (Benpas), Jalan Mojopahit, dan kawasan alun-alun.
(Nanang H)
