• Jelajahi

    Copyright © BNRI NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Menyerahkan Bantuan Tunai Ke Pelaku Usaha, Dandim 1414/Tator: Jangan Digunakan Ke Hal Lain

    Selasa, 26 Oktober 2021, 20:18 WIB Last Updated 2021-10-26T13:18:42Z
    -
    -



    Toraja | BNRI NEWS 


    Dampak Covid-19 sangat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat tanpa terkecuali, terlebih kepada para pelaku usaha kecil yang tidak bisa melakukan aktivitas karena adanya pembatasan, Senin (25/10/2021).

    Dampak ini juga menjadi berpengaruh besar kepada roda perekonomian secara menyeluruh, untuk itu pemerintah menggelontorkan bantuan kepada pelaku usaha sebagai upaya dalam Pemulihan Ekonomi Nasional.

    Hal ini juga menjadi perhatian khusus dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui program Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung oleh TNI (BTPKLW-TNI).

    Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung oleh TNI (BTPKLW-TNI) ini juga hari ini mulai dilaunchingkan di Gedung Tammuan Mali’,  Kabupaten Tana Toraja dengan jumlah penerima 1.500 orang, yang disalurkan melalui Kodim 1414/Tator.

    Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Humas Kodim 1414 Tana Toraja, jika Bantuan ini merupakan program percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dampak Covid-19  yang disalurkan selama 4 hari dan setiap harinya ditarget tersalurkan ke 450 penerima.

    Melalui sambutannya, Letkol Inf. Amril Haeruman Tehupelasury, selaku Dandim 1414 Tana Toraja, mengatakan bahwa ini bantuan diberikan kepada pedagang kaki lima dan warung dimana bantuan yang sama juga telah disalurkan oleh Polri melalui Polres Tana Toraja.

    Bantuan ini juga, kata Dandim 1414/Tator, tidak bisa double yang artinya penerima pada program ini adalah masyarakat yang belum pernah menerima bantuan sejenisnya karena datanya di ambil berdasarkan NIK masing – masing, sehingga saat dimasukkan ke sistem aplikasi akan tolak jika pernah menerima bantuan.

    “Bantuan ini tidak ada pemotongan sama sekali dan total bantuan ini kami terima untuk disalurkan adalah 1,8 M (satu milyar delapan ratus juta rupiah) dimana jumlahnya untuk setiap penerima adalah Rp. 1.200.000,-. Agar digunakan sebaik baiknya untuk pengembangan usaha kembali, jangan digunakan ke hal hal lain”, pungkas Letkol Inf. Amril Haeruman Tehupelasury

    Dandim 1414/Tator juga mengatakan jika bantuan ini tidak semua kabupaten kota dapatkan karena untuk Sulawesi Selatan saja hanya Kota Makassar dan Kabupaten Tana Toraja yang dapatkan karena dimasa PPKM kemarin berada pada Level 4.

    Sementara, Zadrak Tombe selaku Wakil Bupati Tana Toraja menyampaikan bahwa walaupun kemarin masyarakat begitu lelah yang selalu di tracing tracking tapi ini semua ada dampak positifnya.

    Menurut wakil bupati Tator, Zadrak Tombe dalam sambutannya pada kesempatan itu menyebutkan bahwa sesuai dengan pepatah lama yakni sengsara membawa nikmat, hal inilah yang terjadi sekarang karena pandemi covid-19 masyarakat PKLW bisa mendapatkan bantuan usaha untuk pemulihan perekonomian

    “Kesungguhan kita kemarin untuk mau ditracing dan ditracking hingga kita masuk PPKM Level 4 tapi ini yang mungkin bisa dikatakan sengsara membawa nikmat. Karena pemberlakuan posisi level 4 itu, kita bisa mendapatkan bantuan ini”, ucap Zadrak Tombe.

    Untuk itu, Wakil Bupati Tana Toraja mengatakan, walaupun jumlahnya sedikit tetapi bisa bermanfaat untuk pemulihan perekonomian ditengah pandemi. Dan juga berharap bantuan ini bisa membantu masyarakat khususnya PKLW dalam mengembangkan usaha. 

    Turut hadir dalam penyerahan bantuan ini yakni Ketua DPRD Tana Toraja, Wakapolres Tana Toraja, Kajari dan Ketua Pengadilan Negeri Makale.

     (Amos Minggu)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini