-
Makassar|BNRI NEWS
Kebudayaan Lokal atau Daerah adalah Pilar Penopang Kebudayaan Nasional. Untuk itu kearifan lokal harus kita lestarikan dan kembangkan .
Demikian Nurlaily Anisa FITRI,SPd menuturkan kepada BNRI.
Penggagas Sanggar Tari 4 Etnik SulSelBar (Ca'ProjectMakassar) Lulusan UNEM tersebut , juga melatih Tari Tradisionalq, baik ala Bugis, Makassar, Mandar dan Toraja.
Dibawah naungan Bidang Minat Bakat & Seni Budaya LSM BPPI DPW Sulsel , Nurlaily menghimpun para seniman muda , termasuk dalam lifeskil dibidang tatarias pengantin, Make Up artis serta Costum Tradisional.
Perjuangan merintis Pemberdayaan Seni Tradisional, dirangkai dengan Managemen Kreatif Even Organizer membuatnya sering diundang baik oleh perorangan maupun instansi untuk tampil mengusik Tarian Tradisional, seperti Paduppa' ( tarian sakral adat penyambut tamu agung) serta tarian 4 Etnik lainnya.
Nurlaily Anisa FITRI ,SPd juga membekali diri dengan Skill ahli Make Over maupun Salon Wedding.
Kedepan secara bertahap melalui LSM BPPI DPW SulSel pihaknya berniat membuka kesempatan pelatihan (workshop) tentang Life Skill khususnya pengembangan Seni Tari Etnik, Busana Etnik dan Make Up Tradisional yang kontemporer.
Kearifan lokal tetap dijaga, namun dikombain dengan kreatifitas Millenial kekinian sehingga tetap menarik generasi muda", ungkapnya.
Samsul Hadi
